Lantik Ketua Majelis Pembimbing Saka Wanabakti dan Saka Kalpataru, Ini Harapan Ketua Kwarda Gerakan Pramuka Sumut

Kegiatan pelantikan Ketua Majelis Pembimbing Saka Wanabakti dan Saka Kalpataru Sumut

FAKTA MEDAN – Ketua Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Sumatera Utara, H Nurdin Lubis SM MH melantik Kak Ir Yuliani Siregar, M.AP sebagai Ketua Majelis Pembimbing Saka Wanabakti dan Saka Kalpataru Tingkat Daerah Sumatera Utara Masa Bakti 2019 – 2024 di Aula Kantor Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan – Provinsi Sumatera Utara JL. Sisingamangaraja Km. 5,5, No. 14, Marindal, Medan. Kamis 4 Juli 2024.

Kamabisaka Kak Yuliani Siregar mengucapkan rasa syukur dan terimakasih kepada semua pihak yang telah mempercayakan dirinya sebagai Ketua Mabisaka . Tentunya, tugas tersebut merupakan tanggung jawab baru yang ia emban yang diharapkan mampu berdampak terhadap kemajuan Gerakan Pramuka Sumatera Utara.

Baca Juga: Kwarda Sumut Buka SIPARDA 2024

“Saya ucapkan pula selamat kepada pengurus Saka Wanabakti dan Kalpataru yang baru dilantik. Selamat menjalankan amanah yang telah diberikan untuk senantiasa berbakti kepada bangsa,” jelasnya.

Ketua Kwarda Sumut Kak H Nurdin Lubis SH MM menyampaikan selamat dan sukses kepada pengurus pimpinan Saka Wanabakti dan Kalpataru yang baru dilantik, Hal ini pasti akan memberikan dampak yang positif bagi kemajuan Gerakan Pramuka di Sumatera Utara melalui berbagai kegiatan Saka Kalpataru dan Wanabakti.

Selanjutnya Kak Nurdin mengatakan setiap Satuan Karya (SAKA) memiliki badan Majelis Pembimbing (Mabi) yang tugas utamanya memberikan bimbingan kepada anggota.

Sebagai wadah untuk membina anggota Pramuka tingkat Penegak/Pandega yang kreatif dan inovatif. Saka secara struktural memiliki arahan pembinaan dalam mengembangkan bakat minat anggota untuk berkarya sesuai bidang yang menjadi minatnya.

Baca Juga: Kwarda Sumut Gelar Rapat Paripurna Andalan Tahun 2024

“Satuan Karya bidang lingkungan yang dikenal sebagai Saka Wanabakti dan Kalpataru ini dibentuk dengan tujuan untuk mengarusutamakan isu lingkungan dalam Gerakan Pramuka terkait isu pengelolaan sampah, perubahan iklim dan dan konservasi keanekaragaman hayati, sekaligus untuk membentuk generasi muda yang ramah pada lingkungan hidup. Mereka berhak mendapatkan lingkungan hidup yang nyaman dan sehat,” pungkasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *