Faktamedan.id, NASIONAL – Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara) menegaskan komitmennya memperkuat peran sebagai pengelola aset BUMN dan investasi strategis.
CEO Danantara, Rosan Roeslani, menekankan bahwa investasi strategis BUMN merupakan perjuangan modern dalam mewujudkan kemerdekaan ekonomi. Menurutnya, pembangunan ekonomi yang kokoh dan berdaya saing global harus berorientasi pada penciptaan lapangan kerja berkualitas.
“Investasi adalah perjuangan modern yang mendorong transformasi ekonomi Indonesia,” ujar Rosan. Ia menambahkan, dengan pengelolaan sektor bernilai tinggi, Danantara mendukung hilirisasi sumber daya alam dan memperkuat industri strategis.
Langkah ini diharapkan tidak hanya meningkatkan daya saing Indonesia di kancah global, tetapi juga membuka peluang kerja luas bagi generasi muda.
Dukung Hilirisasi dan Ekonomi Nasional
Sebagai lembaga investasi, Danantara berperan dalam mendorong visi pemerintah terkait hilirisasi SDA. Upaya ini diarahkan untuk memberikan nilai tambah pada komoditas, memperbesar pendapatan negara, serta memperkuat kemandirian ekonomi.
Rosan menegaskan, dukungan Danantara terhadap hilirisasi menjadi bagian dari strategi jangka panjang. “Dengan pengelolaan investasi yang tepat, Indonesia mampu mencapai kesejahteraan yang lebih merata dan berdaya saing global,” ungkapnya.
Dalam rangka memperingati HUT Ke-80 Republik Indonesia, Danantara juga menggelar upacara bendera di kantor pusat Jakarta. Acara ini dihadiri pimpinan, karyawan, dan mitra strategis. Selain menjadi simbol perayaan, kegiatan tersebut sekaligus refleksi atas kontribusi Danantara terhadap pembangunan nasional.
Melalui pengelolaan investasi strategis BUMN, Danantara optimistis dapat menjadi motor penggerak transformasi ekonomi Indonesia menuju masa depan yang lebih kuat, sejahtera, dan kompetitif.
















