Faktamedan.id, JAKARTA – Sebuah ledakan dahsyat mengguncang kawasan Pondok Cabe Hilir, Kecamatan Pamulang, Kota Tangerang Selatan.
Insiden ini terjadi pada Jumat (12/9/2025) dini hari, sekitar pukul 05.10 WIB. Ledakan yang terjadi di Jalan Talas II ini membuat delapan rumah terdampak.
Empat di antaranya bahkan mengalami kerusakan yang sangat parah. Ledakan ini juga melukai sedikitnya tujuh warga, meskipun tidak ada korban jiwa.
Hingga kini, ledakan Pamulang ini masih diselimuti misteri. Pihak berwenang masih terus bekerja untuk mengungkap fakta di baliknya.
Kesaksian Warga Soal Kekuatan dan Dampak Ledakan
Warga setempat, Arief (28), mengaku suara ledakan sangat kuat. Ia tinggal sekitar lima menit dari lokasi kejadian.
Suara ledakan itu begitu keras hingga membuat gerbang rumahnya bergetar.
“Ibu saya sampai kaget, suaranya keras sekali,” ujarnya.
“Sampai sekarang belum jelas penyebabnya,” tambahnya.
Kesaksian serupa juga datang dari Fatma (60), warga lainnya. Fatma melihat langsung kerusakan yang terjadi di lingkungan sekitarnya.
“Tiba-tiba bunyi ‘bum’,” ungkapnya. “Tetangga saya sampai lima rumah roboh,” tambahnya.
Menurut Fatma, suara dentuman terdengar hingga radius tiga kilometer. Ia menduga ledakan itu bukan berasal dari kompor atau septic tank.
Pasalnya, tidak ada bau gas maupun limbah yang tercium.
Empat dari tujuh korban luka dilarikan ke RS Hermina Ciputat untuk mendapatkan perawatan. Salah satu korban dilaporkan mengalami luka bakar serius.
Luka tersebut bahkan membuat kulitnya terkelupas.
Penyebab Ledakan Masih Misterius, Polisi Lakukan Penyelidikan
Hingga saat ini, penyebab ledakan masih belum diketahui secara pasti. Pihak berwenang sedang melakukan penyelidikan intensif.
Kapolres Tangerang Selatan, AKBP Victor Inkiriwang, menyebut penyelidikan masih berlangsung. Tim Puslabfor Polri sudah berada di lokasi.
Mereka berupaya memastikan sumber ledakan. Pihak kepolisian juga meminta warga untuk menjauh dari area terdampak.
Warga diminta berkumpul di kantor RW atau kelurahan demi keamanan. Warga terdampak kini menunggu hasil investigasi resmi.
Hasil ini diharapkan dapat menjawab misteri di balik insiden ini.
(*Drw)